Berita

Libatkan 30 SMA di Balikpapan, BI Gelar Sekolah Peduli Rupiah

Tanggal: 13/09/2019

BALIKPAPAN, AYOSEMARANG.COM -- Melibatkan 30 sekolah tingkat SMA dari seluruh Balikpapan, Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Balikpapan bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kembali melaksanakan program Sekolah Peduli Rupiah (SPR).  “Jadi di sekolah-sekolah itu sampai November nanti ada kegiatan Lomba Duta Rupiah, Lomba Cerdas Cermat, Lomba Majalah Dinding 3 Dimensi, dan Lomba Dance juga. Semuanya dengan tema cinta Rupiah,” kata Kepala Kantor Perwakilan BI Bimo Epyanto, Kamis (12/9/2019). Setiap sekolah mendapat Rp3,5 juta untuk menggelar acara-acara tersebut. Menurut Epyanto, program Sekolah Peduli Rupiah ini bertujuan terutama untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap peredaran uang palsu dengan merincikan ciri-ciri uang rupiah yang asli. Pelajar yang masih muda tentu memiliki mata yang lebih awas sehingga akan cepat dan mudah memindai dan menandai keaslian uang. Kemudian juga agar masyarakat memelihara uang rupiah yang ada padanya. Kepala Perwakilan BI Balikpapan mengingatkan kalau membundel uang, cukup diklip saja, atau diikat karet gelang, tapi jangan distaples. Kalau sudah punya kebiasaan menyimpan uang di dalam dompet, baik diteruskan kebiasaan itu agar uangnya tidak terlipat atau jadi kumal di dalam saku. Kalau mau mencuci celana atau baju yang ada sakunya, hendaknya diperiksa dulu di setiap saku agar jangan sampai uang yang ikut tercuci. Walaupun uang dibuat dari kertas khusus yang kuat, tapi bagaimanapun bila basah akan berkurang daya tahannya. Wali Kota Balikpapan HM Rizal Effendi bersama Kepala Perwakilan Bank Indonesia Bimo Epyanto membuka resmi SPR ini pada Rabu, 11/9 di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Balikpapan di Jalan Jenderal Sudirman. Selain hal uang Rupiah, kepada hampir 500 siswa yang menjadi hadirin disampaikan dasar hukum pengadaan mata uang dan serba-serbi mengenai bank sentral, terutama tentang tugas-tugasnya. 

Selengkapnya ...

Sejumlah Salah Kaprah dalam Polemik PB Djarum vs KPAI

Tanggal: 11/09/2019

Jakarta, CNN Indonesia -- Polemik antara PB Djarum dengan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) bergulir menjadi isu besar yang dibahas banyak orang. Berikut sejumlah hal yang salah dipahami sebagian orang. Keriuhan yang terjadi antara PB Djarum dengan KPAI tak hanya dibahas oleh kalangan pemerhati anak dan penggemar bulutangkis di Indonesia. Isu ini menjadi isu besar yang dibahas oleh hampir seluruh lapisan masyarakat. Dalam argumen-argumen yang beredar di dunia maya, ada sejumlah hal yang masih belum dimengerti sepenuhnya oleh masyarakat.

Berikut beberapa hal yang masih salah kaprah dalam polemik PB Djarum dengan KPAI :

Selengkapnya ...

KPAI: Tak Ada Niat Hentikan Audisi Bulu Tangkis PB Djarum Artikel ini telah tayang di Kompas.com de

Tanggal: 10/09/2019

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia ( KPAI), Susanto, menegaskan, pihaknya tidak berniat meminta penghentian audisi bulu tangkis untuk anak-anak yang diinisiasi PB Djarum. "Perlu kami sampaikan bahwa KPAI tidak tebersit niat untuk menghentikan audisi," ucap Susanto dalam keterangan tertulis, Senin (9/9/2019). Ia menambahkan, KPAI justru mendukung audisi dan pengembangan bakat serta minat anak di bidang bulu tangkis. KPAI, kata Susanto, berharap audisi semacam ini terus berlanjut.  Namun, ucapnya, penyelenggaraan audisi tidak boleh menggunakan nama merek, logo, dan gambar produk tembakau yang diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 109 Tahun 2012. "Kami mendukung agar prestasi anak terus bertumbuh dan membanggakan Indonesia ke depan. Jadi, peraturan KPAI hanya menjalankan tugas agar peraturan tersebut ditaati oleh semua pihak," katanya. Diketahui, PB Djarum memutuskan audisi umum tahun ini menjadi yang terakhir kali diselenggarakan. Tak akan ada audisi umum beasiswa bulu tangkis PB Djarum pada 2020. Keputusan ini diambil PB Djarum karena tudingan KPAI bahwa PB Djarum memanfaatkan anak-anak untuk mempromosikan merek Djarum yang identik dengan produk rokok. Keputusan PB Djarum menghentikan Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis pada 2020 disampaikan melalui jumpa pers yang disampaikan Direktur Program Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosiman, Sabtu (7/9/2019), di Hotel Aston Imperium, Purwokerto, Jawa Tengah. Dikutip dari situs resmi PB Djarum, pbdjarum.org, Bakti Olahraga Djarum Foundation telah melakukan penjaringan calon pebulu tangkis masa depan melalui audisi umum sejak 2006. Dalam keterangannya, Yoppy mengatakan, keputusan ini diambil untuk mengurangi polemik terkait penggunaan brand Djarum dalam audisi yang digelar di beberapa kota ini. Keputusan ini merespons KPAI yang menyebut ada eksploitasi terhadap anak dari gelaran ini. Menurut KPAI, anak digunakan sebagai promosi brand melalui audisi umum PB Djarum. "Memang ini disayangkan banyak pihak, tetapi demi kebaikan bersama kita hentikan dulu, biar reda dulu, dan masing-masing pihak agar bisa berpikir dengan baik," kata Yoppy. Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora) Imam Nahrawi berharap Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis tetap bergulir pada tahun depan. Menpora menyayangkan hal tersebut. Imam merasa bahwa audisi Djarum tetap harus dilakukan untuk keberlanjutan pembinaan bulu tangkis di Indonesia. "Audisi badminton Djarum mestinya jalan terus karena tak ada unsur eksploitasi anak. Bahkan, audisi Djarum sudah melahirkan juara-juara dunia," tulis Imam di Instagram, Minggu (8/9/2019).

Selengkapnya ...

Studi: Teknologi Pengereman Otomatis Belakang Kurangi Tabrakan 81 Persen

Tanggal: 10/09/2019

MICHIGAN, iNews.id - Sebagian pengemudi masih meragukan teknologi pengereman otomatis pada kendaraan (otonom). Tetapi sebuah studi menemukan sistem keselamatan canggih ini dapat mengurangi tabrakan hingga 81 persen. Dilansir dari Carscoops, Selasa (10/9/2019), Lembaga Penelitian Transportasi dari Universitas Michigan, AS, menggelar penelitian mencakup 3,7 juta unit kendaraan General Motors (GM) yang mencakup 20 jenis kendaraan model 2013-2017. Para peneliti kemudian membandingkan data tabrakan di 10 negara bagian untuk menentukan efektivitas berbagai sistem keselamatan. Berdasarkan penelitian ini, sistem pengereman darurat otomatis dengan peringatan tabrakan depan mengurangi kemungkinan tabrakan sebesar 46 persen. Penelitian juga menemukan teknologi perubahan lajur pada titik buta (blind spot) mengurangi tabrakan sebesar 26 persen. Demikian juga teknologi peringatan keberangkatan di lajur tetap mengurangi kecelakaan 20 persen. Lampu depan memainkan peran penting dalam keselamatan. Penelitian ini menemukan lampu depan dengan intensitas tinggi mengurangi tabrakan pada malam hari dengan pejalan kaki, pengendara sepeda, dan hewan hingga 21 persen. Pengurangan kecelakaan melonjak hingga 35 persen ketika konsumen memilih lampu depan IntelliBeam. Pengurangan kecelakaan terbesar ditemukan pada kendaraan yang dilengkapi teknologi rem belakang otomatis. Sistem yang dilengkapi dengan kamera belakang, bantuan parkir belakang dan peringatan lalu lintas belakang mengurangi risiko kecelakaan hingga 81 persen. “Kendaraan yang lebih pintar dan lebih aman akan memainkan peran penting dalam membantu menyelamatkan nyawa sekarang dan di masa depan. Teknologi ini sangat penting untuk visi GM tentang dunia dengan nol crash, nol emisi dan nol kemacetan,” ujar GM. Dalam penelitian sebelumnya oleh Lembaga Asuransi Keselamatan Jalan Raya AS menemukan mobil yang dilengkapi pengereman darurat otomatis dan peringatan tabrakan depan 43 persen lebih kecil terlibat tabrakan depan-ke-belakang daripada model tanpa teknologi ini. Studi yang sama juga menemukan jumlah kecelakaan kecelakaan secara signifikan lebih rendah pada mobil yang dilengkapi dengan sistem bantuan pengemudi tingkat lanjutan.

Selengkapnya ...

‹ First  < 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 >  Last ›