Berita

Cerita di Balik Jalan Zuckerberg di Kampung Cyber Yogyakarta

Tanggal: 11/09/2017

KOMPAS.com - Nama sebuah jalan tampak mencolok di Kampoeng Cyber, Kelurahan Patehan, Kecamatan Kraton, Yogyakarta. Di plang penanda terrtera tulisan "Zuckerberg", mengacu pada pendiri Facebook, Mark Zuckerberg. Pria asal Negeri Paman Sam ini memang perrnah berkunjung ke Kampoeng Cyber -sebelumnya dikenal sebagai Kampung Tamanan- pada bulan Oktober 2014 lalu. Peristiwa kunjungan Zuckerberg kini diabadikan sebagai nama jalan yang dilaluinya ketika itu. "Dulu, Mark jalan di sepanjang jalan itu. Dia ngobrol di dekat pos ronda," ujar Antonius Sasongko, penggagas Kampoeng Cyber, mengingat kejadian tersebut, ketika dihubungi KompasTekno, Minggu (10/9/2017). "Mark datang begitu saja, spontan," lanjut pria yang sering disapa Koko ini. Zuckerberg datang mendadak tanpa pemberitahuan sebelumnya. Rupanya dia mendengar kabar soal Kampoeng Cyber yang warganya giat memanfaatkan internet untuk membantu kegiatan sehari-hari, lalu merasa penasaran. Sebuah kunjungan ke Kampoeng Cyber pun disiapkan di sela-sela kegiatan Zuckerberg di Indonesia pada 2014 lalu. Saking tiba-tibanya kunjungan Zuckerberg, beberapa warga sempat mengira dia sebagai salah satu turis bule yang memang sering wira-wiri di sana. Setelah ngobrol barang satu jam dengan warga soal penggunaan internet di Kampoeng Cyber, Zuckerberg pun melanjutkan perjalanan ke Jakarta. Belakangan, bersama dengan perayaan 17 Agustus tahun ini, warga berinisiatif menamai jalan yang dilalui sang pendiri Facebook sebagai "Zuckerberg Street". Tokoh lain yang ikut diabadikan sebagai nama jalan adalah Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara yang beberapa kali berkunjung ke Kampoeng Cyber. Terakhir, dia mampir pada Sabtu (9/9/2017) kemarin. "Kalau Pak Rudi sudah tiga kali ke sini. Beliau selalu lewat jalan yang sama. Di sana ada rumah warga yang pekarangannya cukup luas. Pak Rudi senang duduk di situ," jelas Koko. Maka, jalan yang dilalui Rudiantara itu pun diberi sebutan sesuai dengan nama sang menteri. Melek internet Semenjak kehadiran Zuckerberg, nama Kampoeng Cyber semakin melejit. Turis dari berbagai negara sering berkunjung ke tempat ini untuk mencari tahu dan melihat aktivitas warga. Para warga Kampoeng Cyber adalah mereka yang "melek internet", dalam artian giat memanfaatkan internet untuk membantu kehidupan sehari-hari. Kebetulan, salah satu sarana onlne yang sering dipakai adalah Facebook, misalnya untuk berdiskusi membahas kondisi kampung serta mengabarkan berita seperti undangan rapat, pernikahan,dan berita kelahiran, hingga jual beli untuk bisnis UKM. Warga di Kampoeng Cyber sudah aktif menggunakan internet sejak tahun 2009. Menurut Koko, pendanaan untuk penyediaan koneksi internet seluruhnya diperoleh dari warga secara swadaya, tanpa bantuan dari pemerintah. Hal ini konon sempat membuat Zuckerberg kagum ketika berkunjung ke Kampoeng Cyber. Dia pun menyarankan agar konsep Kampoeng Cyber diterapkan di kampung-kampung lain di Indonesia.

Selengkapnya ...

Street View Akan Lebih Jelas

Tanggal: 09/09/2017

Layanan Steet View yang terintergrasi dengan aplikasi Google Maps memang menjadi favorit banyak pengguna karena kita bisa melihat lokasi pada peta dari sudut pandang 360 derajat. Dengan begitu, kita seolah-olah berada pada lokasi tersebut. Namun terkadang foto yang disajikan pada Street View tidak terlalu jelas. Kini ada kabar baik bahwa Google telah memperbaui modul kamera pada kendaraan Street View. Seperti yang dilaporkan TechCrunch, pembaruan modul kamera pada kendaraan street view ini mampu merekam gambar dalam resolusi tinggi (HD), yang tentunya dapat menampilkan gambar yang lebih jelas, memiliki warna yang akurat, serta detail yang lebih baik dibandingkan modul kamera sebelumnya. Proyek Street View sendiri sudah berjalan selama delapan tahun, untuk merekam jalan-jalan yang ada di seluruh dunia. Namun selama proyek tersebut berjalan, baru kali ini Google memperbarui modul kamera pada kendaraan Street View. Tak hanya itu saja, modul kamera baru tersebut juga mampu memasok data mentah agar bisa diproses menjadi algoritma image recognition atau pengenalan gambar karena Google kali ini menyematkan kecerdasan buatan. Adanya teknologi tersebut dapat membantu untuk memudahkan dalam hal memastikan atau mencocokkan data dan informasi bisnis dalam peta. Untuk kendaraan yang sudah dilengkapi dengan modul kamera baru sudah mulai diluncurkan di Amerika Serikat pada bulan Agustus 2017, dan akan mulai dikirimkan untuk negara-negara lain agar bisa memulai perekaman jalan di seluruh dunia dengan menggunakan modul kamera terbaru.

Selengkapnya ...

Amankan Slot Satelit Telkom, Kemkominfo Kirim Surat ke ITU

Tanggal: 06/09/2017

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) mulai mengurus kekosongan slot orbit 108 BT usai terjadinya anomali pada satelit Telkom 1. Kemkominfo melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika (Ditjen SDPPI), telah mengirim surat pemberitahuan tentang terjadinya anomali tersebut kepada International Telecommunication Union (ITU) selaku badan PBB yang mengurus segala hal terkait teknologi komunikasi dan informasi. "Kemenkominfo sudah berjanji untuk membantu mengamankan slot satelit. Kemarin pak Dirjen (SDPPI) sudah kirim surat ke ITU untuk memberitahu soal kejadian ini," tutur Menkominfo Rudiantara saat ditemui di Graha Merah Putih Telkom Indonesia, Jakarta, Selasa (5/9/2017). Setelah pengiriman surat, kata Rudiantara, baru proses administrasi bisa dilanjutkan. Untuk mengurus proses administrasi ini dibutuhkan data-data dari Telkom, termasuk penyebab anomali pada satelit Telkom 1. "Setelah kirim notifikasi, ITU akan catat bahwa slot kita tidak dipakai (pihak lain)," sambungnya. Kemajuan proses administrasi sendiri tergantung pada Telkom dan pabrikan satelit Telkom 1, Lockheed Martin, yang sampai saat ini masih menginvestigasi penyebab anomali. Pihak Telkom mengaku masih menganalisis masalah tersebut. Rudiantara pun menghimbau semua pihak untuk tidak berspekulasi tentang penyebab anomali pada satelit Telkom 1. "Jangan berspekulasi tentang penyebabnya. Nanti akan ada laporan resmi Telkom bersama Lockheed Martin," ungkapnya. Sebagaimana diketahui, usai terjadinya anomali, kini satelit Telkom 1 tidak dapat dioperasikan kembali. Berdasarkan hasil analisisnya, Lockheed Martin merekomendasikan agar satelit Telkom 1 dimatikan (shut down) untuk menghindari interefensi dengan satelit lain. Karena ada kosongan secara fisik pada slot orbit 108 BT, Kemkominfo membantu proses administrasi agar slot orbit 108 BT yang ditempati Telkom 1 tidak jatuh ke pihak lain. Slot tersebut nantinya akan ditempati oleh satelit Telkom 4 yang direncanakan meluncur pada pertengahan 2018.

Selengkapnya ...

Telkom Tanggapi Kabar Satelit Telkom 1 yang Dikabarkan Hancur

Tanggal: 02/09/2017

KOMPAS.com - Satelit Telkom 1 dikabarkan hancur berkeping-keping. Kondisi itu pun ikut ditanggapi Telkom setelah berkoordinasi dengan pabrikan pembuat satelit. "Telkom bersama Locheed Martin, pabrikan satelit Telkom 1, terus berkoordinasi untuk memantau perkembangannya," kata Vice President Corprorate Communication Telkom Arif Prabowo dalam keterangan tertulis kepada KompasTekno, Kamis (31/8/2017). "Terkait pemberitaan yang menyatakan kondisi Telkom 1 dan adanya obyek di luar angkasa di sekitar posisi Telkom 1 dapat kami sampaikan bahwa kondisi saat ini (31/8), melalui Stasiun Pengendali Utama Satelit, Telkom 1 masih dapat menerima command dan mengirim sinyal telemetri satelit," kata Arif. Sebelumnya, perusahaan yang memantau objek geostationer Bumi yang berbasis di Amerika Serikat, yakni ExoAnalytic Solutions mengumumkan data yang mengindikasikan bahwa satelit Telkom 1 mulai pecah berkeping-keping. Debris (serpihan) satelit Telkom 1 tersebut tertangkap oleh salah satu dari 165 teleskop ExoAnalytic yang berada di Australia. "Terlihat banyak materi reflektif yang menyebar dari satelit itu," ujar CEO ExoAnalytic, Doug Hendrix dalam sebuah wawancara dengan ARS Technica. "Serpihan itu bisa jadi panel surya, bahan bakar, atau serpihan lain, kami belum bisa memastikan," kata Hendrix.

Selengkapnya ...

‹ First  < 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 >  Last ›